Direktur Badan Antariksa Eropa (ESA), Thomas Reiter mengatakan
peristiwa pertama kali yang bersejarah ini akan menjawab berbagai
pertanyaan tentang asal usul alam semesta.
Roket Philae itu mendarat di komet tersebut – yang dikenal sebagai
Comet 67P Churyumov-Gerasimenko – pukul 11 Rabu malam waktu Jakarta,
tujuh jam setelah melepaskan diri dari kapal induknya Rosetta yang
mengangkut roket itu ke titik terjauh yang bisa dicapai di sistem tata
surya.
Pendaratan itu merupakan klimaks dari perjalanan selama 10 tahun sejauh enam miliar kilometer dari Bumi.
harus tiga kali mengitari Bumi dan sekali mengitari planet
Mars sebelum memperoleh kecepatan cukup untuk bisa terlontar mencapai
komet itu Agustus lalu.
Sejak saat itu, Rosetta telah mengorbit komet itu yang bergerak setengah miliar kilometer dari Bumi.
Misi itu dianggap beresiko karena tidak ada data tentang permukaan
komet itu dan adanya masalah dengan alat pendorong yang seharusnya
mencegah roket tersebut agar tidak terpantul kembali ke antariksa. ESA
mengatakan roket tersebut menggunakan semacam alat pencakar untuk
menempel di permukaan komet itu.
Sumber : VOA
0 Response to "Pesawat Antariksa Eropa Berhasil Mendarat Di Komet "
Posting Komentar